Desa Kasimpa Jaya, 24 Mei 2025 — Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari program MD-MBKM Universitas Halu Oleo (UHO) melaksanakan survei budaya politik di Desa Kasimpa Jaya, Kecamatan Tiworo Selatan, Kabupaten Muna Barat, pada tanggal 11–13 Mei 2025.
Desa Kasimpa Jaya adalah salah satu desa transmigrasi yang dihuni oleh berbagai latar belakang suku seperti Jawa, Bali, dan lainnya. Kondisi sosial yang heterogen ini menjadi latar penting dalam memahami apakah faktor kesamaan suku masih memengaruhi pilihan politik masyarakat.
Survei dilakukan melalui kuesioner digital yang dibagikan secara langsung kepada warga. Berdasarkan hasil yang dihimpun, sebagian besar responden menunjukkan sikap politik yang rasional, dengan menolak untuk memilih calon pemimpin hanya berdasarkan suku atau etnis.
“Kalau programnya bagus dan nyata untuk masyarakat, tidak masalah siapa pun calonnya, dari suku mana pun,” ungkap salah satu warga.
Dari data yang terkumpul:
- Mayoritas responden tidak merasa ada kecenderungan memilih berdasarkan suku.
- Sebagian besar tidak setuju bahwa memilih karena kesamaan etnis adalah hal yang wajar.
- Hampir semua menyatakan bersedia memilih calon dari suku berbeda jika memiliki program kerja yang jelas dan pro-rakyat.
Namun, masih ada sebagian kecil yang mengaku pernah diajak memilih berdasarkan kesamaan suku, atau menganggap hal itu lumrah. Ini menunjukkan bahwa pengaruh budaya suku belum sepenuhnya hilang, namun sedang mengalami pergeseran ke arah yang lebih rasional dan terbuka.
Hal ini memperlihatkan bahwa masyarakat Desa Kasimpa Jaya, meskipun berasal dari berbagai latar belakang etnis, telah menunjukkan kematangan politik dan cenderung mengutamakan visi dan program kerja dalam menentukan pilihan politiknya.
Klik di sini untuk melihat hasil tabulasi data survei kami: Hasil Jawaban Survei (Excel)
Laporan ini disusun oleh Tim KKN MD-MBKM UHO 2025 Desa Kasimpa Jaya
